Namun, seberapa besar, sih pengaruh sunscreen untuk melindungi kulit wajah dari efek buruk sinar matahari?
Yap! Pertanyaan ini menjadi penting banget akhir-akhir ini. Bahkan ada yang bilang, mau sebagus atau semahal apa pun skincare kamu, selama kamu tidak memakai sunscreen, semua itu percuma! What? Benarkah? Sayang banget kann.. Kita cari tau dulu, yukk!
Sinar UV (Ultraviolet) dari matahari
Sinar UV yang dapat merusak kulit |
Kenapa? Hal ini karena sinar matahari mengandung UV A dan UV B. Apa bedanya?
Sinar UV A (sering di sebut UV Aging)
Sinar UVA merupakan sinar ultraviolet yang berada pada pita gelombang 315 - 400 nm (nanometer). Sinar UV A memiliki panjang gelombang yang lebih tinggi namun tingkat energinya lebih rendah daripada sinar UV lainnya. Sekitar 95 persen sinar UV yang mencapai tanah adalah sinar UVA. Sehingga dapat menembus jendela dan awan.
Paparan sinar UVA lebih dari 15 menit bisa menyebabkan kulit menggelap dan sunburn atau terbakar.
Baca juga: Review Body Cream and Body Serum Scarlett
Gelombang dari sinar UV A yang panjang ini, dapat masuk ke dalam lapisan dermis kulit, serta radiasinya dapat merusak sel-sel kulit, serat kolagen, dan serat elastin sehingga membuat kulit mengalami tanda-tanda penuaan dini seperti garis halus, keriput, hiperpigmentasi kulit, berkurangnya elastisitas kulit, bahkan bisa mengakibatkan kanker kulit.
UV B (sering disebut UV Burning)
Karena gelombangnya yang lebih pendek ini, sehingga sinarnya tidak mencapai bagian dermis kulit. Ia hanya akan mengenai epidermis kulit saja atau bagian luar. Tapi, karena sinar UV B lebih sering terpapar dengan wajah, maka dampaknya akan terlihat lebih cepat dibanding UV A. Karena dapat merusak sel-sel di permukaan kulit.
Dampak negatifnya, kulit tubuh menjadi terbakar, muncul bintik-bintik merah pada tubuh jika terlalu lama kena paparan sinar matahari, serta menyebabkan kulit menjadi lebih kering dan kusam.
Pentingnya menjaga kulit dari sinar matahari
Mengingat berbagai dampak buruk dari kedua jenis sinar UV tersebut, maka menjadi penting banget bagi kita untuk melindungi kulit dari pengaruh buruk sinar matahari langsung. Terutama kulit wajah yang lebih rentan. Jika kita abaikan, maka akan cepat terjadi penuaan dini, kulit, keriput, terbakar, kusam, kering, dan gelap.
Baca juga: Serum Azarine Beautyhaul
Beberapa caranya yaitu menghindari tubuh dari paparan sinar matahari langsung, menghindari berpakaian gelap saat dibawah sinar matahari, memakai kacamata UV atau anti radiasi, memakai topi/payung, serta yang paling penting memakain sunscreen atau sunblock di siang hari. Baik beraktivitas di dalam mau pun di luar ruangan.
Kenapa sunscreen?
Sunscreen untuk menjaga kulit dari efek buruk matahari |
SPF Melindungi kulit wajah dari sinar UV B, sementara PA melindungi dari sinar UV A. SPF ditandai dengan angka sementara PA ditandai dengan +. Semakin tingga angka dan + yang digunakan, maka semakin tinggi perlindungan terhadap sinar UV. Untuk Indonesia, minimal yang digunakan adalah SPF 30 dan PA +++.
Ada banyak banget produk kecantikan yang mengeluarkan jenis suncscreen. Dan kita bisa pilih yang mana saja sesuai kecocokan kulit wajah. Aku biasa makai sunscreen dari Madam Gie karena direkomendasikan oleh teman ku dan wajah aku cocok dengannya. Next, aku juga mau cobain sunscreen dari wardah. Sama-sama kuning, ya kemasannya. Hehe. Sama-sama memiliki SPF 30 dan PA +++.
Tekstur krim dari sunscreen |
Baca juga: Scarlett Shampoo and Conditioner
Nggak apa kalau kamu lupa make skincare. Tapi jangan lupa make sunscreen. Kalo kami malas make skincare, minimal make sunscreen yaa..
So, buat kamu yang baru tau mengenai serta dampak negatif dari sinar UV matahari, belum terlambat, kok buat merawat wajahmu dari sekarang. Jangan lupa pakaikan terus sunscreen ya, bestie. Untuk kulit wajahmu yang lebih terawat.
Sunscreennya bisa untuk perawatan dan perlindungan disaat tepat dibutuhkan penggunaannya. Penggunaan teratur akan menghasilkan dampak maksimal.
BalasHapusAku kadang skip cunscreen ..hiks. Padahal kandungan SPF perlu untuk melindungi kulit wajah dari sinar UV B, sementara PA melindungi dari sinar UV A. Oke, noted SPF ditandai dengan angka sementara PA ditandai dengan +, angka makin tinggi, maka semakin tinggi perlindungan terhadap sinar UV.
BalasHapusTidak ada kata terlambat ya. Apalagi mengingat dampak negatif sinar matahari ini sangat mengerikan. Harus merawat dan melindungi diri ya minimal keluar rumah pakai Sunscreen
BalasHapusIya, sunscreen itu penting banget
BalasHapusMelindungi kulit wajah kita dari paparan sinar matahari yang berbahaya
iya Mbak Nengsi, saya pernah diberitahu dokter kecantikan
BalasHapuskatanya, "ibu boleh lupa/gak sempet pakai skin care ini itu, dan riasan, tapi gak boleh lupa pakai sunscreen, karena negara kita negara tropis"
nah, gara-gara diingetin temen, barulah aku cari-cari sunblock. mungkin baru 2-3 tahun lalu. udah terlambat sih, seumur gini. tapi kata orang bijak kan lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.
BalasHapusIni emang juara kak.. Penting banget pake sunscreen di saat kayak sekarang.. Panasnya super duper..
BalasHapusKalau yang Madam Gie daku belum coba.
BalasHapusKalau yg Wardah jadi sunscreen andalan, soalnya pas diaplikasikan ada seger-segernya gitu di kulit wajah
Aku juga dah dari lama nih kak setiap hari mesti pakai Sunscreen karena dpt melindungi kulit dari sinar UV karena SPF nya bisa melindunhi kulit kita
BalasHapusSeneng bangt klo kayak gini jd tambah ilmu lg buat ngerawat wajah
wuah iya, aku pernah turun gunung gak pake sunscreen, hasilnya kulit di hidung mengelupas
BalasHapuskemarin emang sedang uji coba bila aku gak pake sunscreen, eh lah kok hasilnya parah wkwk
Yang wardah aku udah cobain mba, otw nyoba yang madame gie nih. Penasaran meski sama-sama sunscreen dan SPFnya sama juga ya. Reapply sunscreen tuh aku suka kelupaan kadang2. Padahal penting banget
BalasHapusTerima kasih infonya, kak.
BalasHapusAku jadi tau apa bedanya SPF dan PA karena selama ini yang aku pahami hanya SPFnya saja. Mulai sekarang juga kudu jeli dengan kandungan PA nya yaa..untuk melindungi dari paparan UV A. Tapi juga kudu melihat SPF dan layering ketika dibutuhkan Karena lebih berbahaya terpapar UV B