Waktu semakin berlalu, zona
waktu terus berjalan. Dan kita sudah berada di dunia akhir zaman.
Islam hadir sebagai Rahmatan lil Alamin bagi segenap alam semesta.
Amar ma'ruf nahi munkar hendaklah selalu kita lakukan di tengah dunia
yang persada ini. Namun sudah kah kita melakukan amar ma'ruf nahi munkar
tersebut? Sudahkah kita membumikan Islam di dunia, Indonesia,
dan di kota-kota kita?? Masihkah kita berfikir bahwa tidak penting
berorganisasi?? Padahal orang bijak pernah berkata, "Jika
berjamaah saja engkau merasa lelah, apalagi engkau sendirian".
Dan di dalam Qs. Ali-Imran ayat 104
Allah menegaskan bahwa betapa pentingnya bagi kita untuk berorganisasi.
Amar maruf nahi munkar secara berjamaah.
Alhamdulillah juga di kesempatan
kali ini, pada tanggal 1 Mei 2018 di Bengkulu khususnya Muhammadiyah
Bengkulu, kita kedatangam seorang tamu istimewa. Yaitu Bapak Haedar
Nashir. Beliau merupakan Ketua Umum PP Muhammadiyah Indonesia.
Beliau menyampaikan berbagai nasehat, tausiah, wejangan dam fatwa2
pada malam Selasa bertempat di Aula Kampus 4 UMB. Adapun nasehat beliau yang
dapat saya rangkum yaitu:
Bapak Haedar Nasir menyampaikan nasehatnya |
1. Paham agama dengan mengembangkan
ijtihad. Tumbuh dinamika, lalu wujudkan kehidupan Islam yang
sesuai dengan al-Maun.
2. Prinsip ideologi.
Sesuai dengan Manhaj Tarjih,
sehingga warga Muhammadiyah mudah memahami segala aspek islami.
3. (pada poin ke-3 ini kami
kelewatan tausiah beliau)
4. Muhammadiyah organisasi yang
memiliki banyak sekali amal usaha. Yang mana amal usaha itu bukan hanya
sekadar usaha tapi ada nilai perjuangan dakwahnya.
5. Organisasi Muhammadiyah banyak di
dukung oleh pilar-pilar yang strategis. Misalnya Aisyiyah yang merupakan
gerakan wanita Islam pertama di muka bumi. Dan satu-satunya organisasi yang
memiliki universitas.
6. Muhammadiyah punya khas, punya
amanah, punya kepercayaan. Ada banyak sekali kepercayaan yang diberikan kepada
Muhammdiyah untuk mengelolanya. Misalnya hibah lahan.
7. Muhammadiyah menjadi besar karena
barokah dari Allah swt. (Jika kita beriman, bertakwa, allah
akan berikan berkah dri langit dan bumi)
8. Membangun Muhammdiyah dengan
kebersamaan. Muhammadiyah menjadi besar karena kekuatan ukhuwah yang di
bangun.
buku karya Bapak Haedar Nasir |
Islam bisa menjadi besar karena
pandanganya, pandangan Islam berkemajuan. Alasanya:
1. Muhammadiyah melakukan gerakan
literasi. Contohnya kalau dahulu ada yang namanya Taman Pustaka dan
kemudian ada Majalah Muhammdiyah, Suara Muhammadiyah, dll..
2. Nilai al-Ma'un, hanya dengan 7
surat melahirkan rumah sakit, dll.. Begitupun dengan ayat tentang
perubahan (QS. Ar-Radd ayat 11)
a. Tunjukan bahwa Muhammadiyah berbeda dari yang lain.
b. Anak muda di himpun dalam gerakan
c. Gerakan amal usaha yang sebisa mungkin dicabang/ranting.
Sekecil apapun itu kita lakukan amal usaha. Tentunya dengan semangat
kebersamaan.
d. Tantangan terbesar umat Islam yaitu perubahan sosial.
Sehingga nilai-nilai kerekatan kekeluaragaan itu bisa saja luruh.
Misalnya faktor alat komunikasi. Tugas kita adalah membangun keluarga yang
mawaddah warahmah tapi berkemajuan
e. Kampus menjadi gerakan penggerak dakwah, mulai
dari rector dan jajaran, dosen dan karyawan, serta mahasiswanya. Mereka semua
adalah pelaku dakwah. Pelaku dakwah bukan hanya pencari nafkah.
f. Miliki jiwa dinamis, misalnya bangun subuh
pagi-pagi dengan semangat.
g. Bangun pusat-pusat kemajuan.
h. Politik merupakan bagian dari Kehidupan kita. Begitupun
yang lainya seperti ekonomi, pendidikan, dll. Tapi politik ada
jalurnya sendiri. Yaitu lewat partai. Muhammadiyah mendukung anggotanya
yang terjun ke dunia politik.
Kita bermuhammadiyah karena ingin
beribadah dengan baik. Dengan semangat islam bekemajuan, penuh
keikhlasan, penuh kekhidmatan, ditambah kegembiraan ."Berdakwah
lah lewat muhammadiyah dengan segala
ikhtiar kita, baik berat maupun ringan".
Demikian kurang lebihnya isi nasehat
dari Bapak Haedar Nasir dengan segala keterbatan yang ada yang dapat saya
rangkum. Sebagian materi yang tertinggal juga saya melihat catatan dari salah
satu rekan saya yang menyatat nasehat Bapak Haedar. Yaitu Oja Julita.
Semoga kita semua diberkahi Allah
dan senantiasa mencari ilmu. Aaminn..
Wassalamu’alaikum wr.wb
Album:
amplop rezki yang disebarkan kepada peserta agar diisi |
pasukan loreng pengaman Bapak Haedar dan rombongan, KOKAM |
peserta membludak sampai ke belakang |
ketua PWM Bengkulu, Ayahanda Syaifullah |
Video pendek
berjalan di jalan dakwah... dan dakwah butuh wadah untuk bisa menguatkan dan itu organisasi... :D
BalasHapusBetul bgt..
HapusBagus dakwah yang berangsur-angsur jangan sampai kalah dengan hoax2, insya allah dengan adanya dakwah hati kita ikut tegetar
BalasHapusSetuju kakk.
HapusSetuju sekali pentingnya berorganisasi, meski bisa sendirian tapi berjamaah lebih utama.
BalasHapusIya kak..
HapusSemoga kukuh ukhuwahnya ya kak. Memang paling asik kalau gabung di organisasi jadi bisa saling menguatkan
BalasHapusIya kakk.. Saling nguatkan dan saling ngingatkan..
HapusKeren acaranya, dari bca artikel ini aja banyak ilmu yang di dapat. nice artikel kak
BalasHapusAlhamdulillah.. Smga brmamfaat y kak..
HapusRame banget acranya ya nengsih, sayang mba ga bisa ikutan..
BalasHapusMakasih sudah share ilmunya
Iya mbak.. Smga lain ksmptan mbc bisa ikutan yaa..
HapusSemangat terus neng, jangan berhenti berbagi dan menulis
BalasHapusSiap.. Mbx jga. Hehee
HapusSemoga cita-cita luhur Muhammadiyah tercapai. Aaamiiin. Persatuan dan kemajuan umat. aaamiinnn.
BalasHapusAaminn.. Mksh doanya kak..
HapusBagi dong amplop rejekinya
BalasHapus